Pengumuman pentinga dari perdana menteri Jepang Naoko Kan bahwa Jepang tidak akan membangun PLTN baru. Langkah ini seharusnya di ikuti pemerintah Indonesia dan memulai memanfaatkan energi.
Indonesia akan lebih baik tanpa PLTN. Rencana pembangunan PLTN di Indonesia adalah khayalan yg berbahaya,mahal dan ketinggalan zaman. Yang sudah seharusnya tidak di gunakan oleh Negara di belahan manapun. Langkah nyata yang harus di lakukan Indonesia saat ini adalah menghapus PLTN dari kebijakan energy nasional.
Jepang adalah negara yang telah banyak berinvestasi pada nuklir untuk produksi listrik. Namun, krisis nuklir yang masih terus berlangsung di Fukushima, bencana nuklir terburuk di dunia sejak Chernobyl pada tahun 1986, telah membuktikan bahwa walaupun “kemajuan teknologi” PLTN sering digembar-gemborkan, tetap memiliki bahaya yang melekat.
Kita ketahui Jepang memiliki budaya keselamatan yang sangat baik dan sistem peringatan dini yang unggul. Dan mereka telah memahami bahwa bencana tidak dapat di perkirakan.
Daripada menghadirkan dan membangun bencana, pemerintah di seluruh dunia sekarang harus mengikuti langkah Jepang, dan mengadopsi kebijakan energi berdasarkan sumber energi bersih dan terbarukan. Keputusan tepat Jepang akan membuka pintu untuk lompatan lebih besar dan mengikat untuk energi terbarukan dan teknologi efisiensi energi. Ini adalah saat ketika negara siap di jalan menuju masa depan energi yang berkelanjutan. Dan Indonesia tidak harus ketinggalan di belakang.
Tidak membangun PLTN bukan berarti Indonesia ketinggalan teknologi. Tetapi menyelamatkan bangsa dari bencana dan medorong energi bersih dan aman.
indonesia....indonesia
Sumber :
GreenPrees